Senin, 07 April 2008

Hadia Natal 2008

Saat natal kita berikan hadiah kepada keluarga atau kerabat kita, dan hadiah yang diberikan itu adalah suatu hadiah yang ber­manfaat dan menyenangkan hati, namun pada saat Natal Allah beri­kan kita hadiah yang terbesar dan tak ternilai yang sangat berbeda, yaitu kelahiran Yesus Kristus, sebab seorang anak telah lahir untuk kita seorang putra telah diberikan untuk lambang pemerintahan atas dunia ini Raja Perkasa & Raja Damai ( Yes 9.5 ).
Namun banyak orang tidak mengerti betapa bernilainya hadiah itu, sehingga bagi mereka natal tidak lebih dari sekedar hari libur yang penuh sukacita. Jika kita mengerti arti firman diatas, kita akan menilai natal sebagai sesuatu yang istimewa yang patut untuk dirajakan dengan sukacita dan ucapan syukur.
Hadiah yang Allah berikan adalah seorang anak (Child) yang dilahirkan sebagai bayi. Mengapa Yesus datang kedunia langsung sebagai seorang manusia dewasa dan menebus kita ? karena Ia harus menjadi sama seperti kita ( Manusia ) yang lahir dari rahim seorang perempuan, tunduk pada hukum-hukum alam hasil ciptaanNya, hanya perbedaan kelahiran Yesus Kristus, dilahirkan bukan dari darah dan daging, bukan keinginan seorang laki laki tetapi lahir dari Allah dengan darah yang kudus dan tak bernoda dan tidak bercela, Ia sanggup menebus kita manusia, jadi dasar kepercayaan kita ialah bahwa Yesus adalah Anak manusia dan anak Allah. Ia adalah manusia yang tunduk pada hukum-hukum alam. Dan Ia juga Tuhan yang melawan hukum alam yang Ia ciptakan, seperti berjalan diatas air, menenangkan angin rebut dan membangkitkan orang mati.
Allah memberikan seorang putra ( Son ) bagi kita, Dialah yang akan memangkul pemerintahan diatas bahuNya, Dialah yang akan memerintah atas kerajaan, besar kuasaNya dan damai sejahtera tidak akan kesudahan diatas tahta Daud dan didalam kerajaan karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai selama lamanya ( Yes 9.6 ).
Putra ini menjadi seorang raja, kita bersyukur karena telah menerima Yesus sebagai raja yang memiliki kerajaan Allah yang terdiri dari kuasa, damai sejahtera, sukacita dan kebenaran, Ia memerintah diatas tahta Daud, itulah sebabnya kita sekarang menyembah Tuhan di Tabernakel Daud, dimana kita menyembah Tuhan dari dekat, dimana ada sorakan, tarian, tepuk tangan, yang menunjukkan kumpulan yang meriah, semuanya hidup karena Tuhan Allah memberikan anakNya kepada kita sebagai hadiah natal dengan tujuan bahwa akan terbentuk suatu kerajaan, cikal bakal dari kerajaan Allah adalah Jemaat.
Yesus berkata “ Rumba Bait Allah ini, dan dalam tiga hari aku akan mendirikannya kembali, ( Yoh 2.19 ), Yang dimaksudnya dengan Bait Allah adalah TubuhNya sendiri, bahwa ketika Yesus mati dikayu salib tubuhNya hancur berkeping-keeping dan darahNy­a bercucuran, tetapi sewaktu Ia bangkit dari antara orang mati yang terjadi ialah tubuhNya kembali utuh dan tubuhnya itu adalah Je­maat. Jadi hadiah yang luar biasa pada hari natal adalah tempat di­mana kita hidup sekarang, yaitu Jemaat, kita terikat dalam jemaat ini yang kepalaNya adalah Yesus Kristus. Ini adalah hadiah natal yang terhebat, yang tak ternilai, jemaat yang saling mengasihi, saling menguatkan, dan saling mendorong didalam kasih. ( By Keweng)

( Yohanes 10:10)

Tidak ada komentar: